1. Pilih Jenis Kaktus
Tentukan jenis kaktus yang ingin kamu tanam, misalnya kaktus astrophytum, kaktus gymnocalycium, atau kaktus lophophora.

2. Siapkan Media Tanam
Gunakan media tanam yang poros dan cepat mengering agar menghindarkan tanaman kaktus menjadi busuk. Media tanam yang baik dapat membuat tanaman kaktus tumbuh sehat dan cantik.

3. Pilih Pot yang Sesuai
Gunakan pot dengan lubang di bawah agar air tidak menggenang. Pot dari tanah liat atau keramik sangat baik karena menyerap kelembapan berlebih sehingga media tanam bisa cepat kering.

4. Tanam Kaktus
•	Isi pot dengan media tanam sampai hampir penuh.
•	Berikan 5-10 butir pupuk slow release (osmocote 14-14-14, smartgrow 14-14-14)
•	Bisa juga berikan taburan fungisida bubuk(antracol) dan insektisida tabur(starkle G, furadan)
•	Buat lubang kecil di tengah.
•	Masukkan akar kaktus ke dalam lubang dan tutup kembali dengan tanah, padatkan sedikit.
•	Bisa tambahkan topping batuan seperti batu apung kecil, pasri malang, batu alor hitam, akadama dan batu-batuan yang lainnya untuk mempercantik kaktus anda (opsional).

5. Penyiraman Awal
Tunggu 2–3 hari setelah tanam sebelum menyiram. Setelah itu, siram secukupnya (sekitar 1-2 minggu sekali), hanya ketika tanah benar-benar kering.

6. Pencahayaan
Letakkan kaktus di tempat yang terkena cahaya matahari langsung minimal 4–6 jam sehari. Lebih rekomen menggunakan atap transparan dan paranet/insectnet untuk menjaga badan kaktus tetap cantik dan sehat, serta menghindari kaktus dari hujan yang terus menerus sehingga bisa membuat tanaman kaktus anda membusuk.

7. Perawatan Rutin
•	Hindari penyiraman berlebih.
•	Pangkas bagian kaktus yang busuk jika ada.
•	Ganti pot atau tanah setiap 1–2 tahun jika akar mulai memenuhi pot.